Pintu Pohan Meranti, 29 Juni 2024 – Dinas Sosial Kabupaten Toba melakukan penjangkauan untuk menanggapi keluhan masyarakat yang disampaikan melalui surat Camat Pintu Pohan Meranti. Surat tersebut diterima oleh Dinas Sosial pada Jumat, 21 Juni 2024, dan menginformasikan tentang kondisi sulit yang dihadapi oleh seorang warga setempat.

Camat Pintu Pohan Meranti melaporkan bahwa ada seorang pria dan anaknya yang tinggal di sebuah pondok kecil di atas gunung dan mengalami putus sekolah. Camat berharap ada pelatihan yang dapat diikuti oleh anak tersebut untuk meningkatkan kondisi mereka.

Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Toba, Lalo Hartono Simanjuntak, segera memerintahkan tim untuk melakukan penjangkauan. Pada Jumat, 29 Juni 2024, tim Dinas Sosial menuju Desa Meranti Utara, Kecamatan Pintu Pohan Meranti, untuk menilai situasi secara langsung.

Tim Dinas Sosial menemukan bahwa pria separuh baya, yang dikenal dengan Marga Manurung, tinggal bersama putrinya, Isma, di sebuah pondok kecil di dalam hutan. Pondok tersebut terbuat dari papan yang sudah lapuk dengan atap yang bocor, mengakibatkan kebasahan saat hujan turun. Ukuran pondok tersebut sekitar 4×3 meter dan tidak memiliki kamar.

Staf Dinas Sosial mencoba membujuk Isma agar mau diantar ke Tanjung Morawa untuk mengikuti pelatihan salon yang dirancang untuk anak-anak putus sekolah. Namun, Isma lebih memilih untuk tetap tinggal di hutan bersama ayahnya. Walaupun ayahnya mengizinkan, Isma tetap tidak mau ikut pelatihan.

Dinas Sosial Kabupaten Toba berencana untuk terus melakukan pendekatan kepada Isma melalui komunikasi jarak jauh, seperti video call, serta menyediakan paket komunikasi agar mereka dapat tetap berhubungan. Selain itu, Dinas Sosial juga akan memberikan dukungan nutrisi untuk meringankan beban mereka.

Pemerintah Kabupaten Toba berkomitmen untuk terus memberikan perhatian dan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan, meskipun menghadapi tantangan dalam menjangkau daerah-daerah yang sulit. Upaya ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan membantu memperbaiki kualitas hidup warga yang kurang beruntung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *